Dampak Tercampurnya Minyak Pelumas dan Bahan Bakar pada Karter Mesin Diesel Generator di Kapal KT. Jayanegara 201

Mesin diesel generator adalah mesin bantu di atas kapal yang berfungsi sebagai penghasil energi untuk menggerakan permesinan bantu lainya seperti kompresor, pompa dan lain-lain. Mesin diesel generator merupakan komponen penting unuk kapal sebagai sumber tenaga atau penghasil listrik sehingga jika mesin diesel generator rusak maka kapal tidak bisa berjalan. Kerusakan pada mesin diesel generator salah satunya terjadi pada bagian injector, cylinder liner dan ring piston. kerusakan pada bagian komponen tersebut bisa memyebabkan terjadinya tercampurnya minyak lumas dengan bahan bakar pada carter sehingga terjadinya masalah pada sistem pelumasan. Kerusakan tersebut terjadi karena kurangya perawatan pada komponen tersebut karena kurangnya perawatan, serta pelayanan pemilihan kualitas bahan bakar yang kurang baik terhadap mesin mesin disel generator, yang mengakibatkan sulitnya pengoprasian mesin mesin diesel generator dan kerusakan lain serta gangguan yang mengakibatkan pengoprasian yang sangat sulit.
Metode penelitian yang digunakan penulis untuk menjelaskan masalah dalam karya ilmiah terapan ini adalah metode kualitatif dengan metode failurt mode and effect analysis (FMEA) untuk mempermudah menganalisis data. Metode pengumpulan data yang penulis lakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Tujuan melakukan penelitian untuk mengetahui dampak tercampurnya minyak pelumasan dan bahan bakar pada karter dan untuk mengatasi terjadinya pencampuran minyak lumas dan bahan bakar di karter diesel generator.
Hasil dari penelitian yang penulis lakukan, diataranya rusaknya komponen-komponen pada mesin diesel generator yaitu rusaknya cylinder liner yang baret dikarenakan kurangnya perawatan dan minyak pelumas yang viskositasnya rendah, ausnya ring piston dikarenakan gesekan yang tinggi dikarenakan minyak pelumas yang buruk, tersumbatnya nozzle injector dikarenakan kurangnya perawatan dan bahan bakar kotor, carter yang tercampur oleh bahan bakar yang mengakibatkan minyak lumas menjadi cair dan memggangu sistem pelumasan pada mesin diesel generator yang diakibatkan oleh komponen-komponen mesin yang rusak pada ruang bakar sehingga minyak pelumas merembes. Untuk mencegah terjadinya tercampurnya minyak lumas dan bahan bakar di karter dilakukan perawatan dan perbaikan sesuai dengan manual book dan harus dilakukan Plan Maintenance System.
Kata kunci: Dampak, Minyak Pelumas, Bahan Bakar, Diesel Generator