Gunarin, Daffa Ali (2023) Pengaruh Naiknya Temperatur Pendingin Air Tawar terhadap Mesin Induk di KMP. Drajat Paciran. Undergraduate thesis, Politeknik Pelayaran Surabaya.
Daffa Ali Gunarin - Halaman Awal, Bab I, II & III.pdf
Download (1MB)
Daffa Ali Gunarin - Fulltext.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Abstract
DAFFA ALI GUNARIN, 2022, “Pengaruh Naiknya Temperatur Pendingin Air Tawar Terhadap Mesin Induk Di Kmp. Drajat Paciran’’. Dibimbing oleh Muhammad Darwis, S.T., M.Mar. E selaku pembimbing I dan bapak Drs. Teguh Pribadi, M.Si., QIA selaku pembimbing II. Sistem pendingin merupakan unsur yang mendukung kelancaran pengoperasian mesin penggerak utama kapal, Akibatnya jika sistem pendingin mesin induk tidak sempurna maka bisa mempengaruhi komponen-komponen penting mesin penggerak utama, jika ini sampai terjadi akan menyebabkan dampak yang fatal dan menghambat operasi kapal. Penelitian ini dibuat oleh penulis dengan menggunakan sistem kualitatif dan merupakan penelitian riset yang bersifat deskriptif. Dalam metode penelitian kualitatif ini melakukan teknik pengupulan data dengan upaya mewawancarai secara langsung bersama narasumber juga meneliti dan melihat langsung di tempat penelitian. Meningkatnya temperatur pendingin air tawar mesin induk terjadi karena, Sirkulasi pada air laut yang kurang berkerja maksimal, lalainya perawatan pada media pendingin fresh water cooler, adanya masalah pada pompa pendingin air tawar, terdapat kerak atau kotoran yang menyumbat saluran water jacket cooling. Selanjutnya dapat disimpulkan bahwa unsur penyebab meningkatnya temperatur pendingin air tawar pada mesin induk terjadi karena kurangnya maintenance pada fresh water cooler dan sea chest, impeller pompa air tawar yang keropos, penggunaan komponen seatting valve exhaust yang bukan original menyebabkan daya tahan material komponen tersebut kurang baik, selanjutnya dampak yang terjadi ketika naiknya temperatur pendingin air tawar melebihi 90⁰C pada mesin induk Yanmar-6EY26W adalah tentu akan mengalami overheating pada mesin induk dan selanjutnya putaran mesin akan slow down, upaya mengatasi hal tersebut dengan melakukan perawatan dan pembersihan pada sea chest dan media fresh water cooler dilaksanakan setiap 1 kali voyage, melakukan perawatan dan perbaikan pada pompa pendingin air tawar setiap 400 jam kerja pompa, dan penggunaan spare part seatting valve exhaust yang original.
Kata kunci : Fresh water cooler, sistem pendinginan, main engine, seatting valve exhaust
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Creators: | Creators Email ORCID Gunarin, Daffa Ali UNSPECIFIED UNSPECIFIED |
Subjects: | V Naval Science > VC10-580 Naval maintenance > VC270-279 Equipment of vessels, supplies, allowances, etc. |
Divisions: | D4 Teknologi Rekayasa Permesinan Kapal |
Depositing User: | Rice Agustina |
Date Deposited: | 22 Aug 2024 08:59 |
Last Modified: | 22 Aug 2024 08:59 |
URI: | https://repository.poltekpel-sby.ac.id/id/eprint/112 |