Optimalisasi Perawatan Sekoci (Lifeboat) di atas Kapal MV. Glovis Daylight untuk Keselamatan Awak Kapal dalam Keadaan Emergency

AHMAD, ZULFIKAR, 07.19.026.1.09 “Optimalisasi Perawatan Sekoci (Lifeboat) diatas Kapal MV. Glovis Daylight Untuk Keselamatan Awak Kapal Dalam Keadaan Emergency”. Program Diploma IV, Politeknik Pelayaran Surabaya. Dibimbing oleh Bapak Anak Agung Ngurah Ade Dwi Putra Yuda dan Bapak Muhammad Dahri.
Saat sebuah kapal sedang berlayar, sering terjadi kejadian yang tidak diinginkan. Hal ini bisa disebabkan oleh faktor alam atau kesalahan manusia. Untuk mengurangi risiko kecelakaan selama kejadian buruk ini, kapal harus dilengkapi dengan peralatan keselamatan yang dapat dikerahkan dengan cepat jika terjadi keadaan darurat. Selain itu, pelatihan anggota kru dalam penggunaan peralatan keselamatan dan pemeliharaan peralatan keselamatan merupakan tindakan paling penting yang harus diambil untuk mempersiapkan seluruh kru menghadapi keadaan darurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan pelatihan sekoci/sekoci kapal yang harus memenuhi SOLAS (Safety of Life at Sea). Saat dilaksanakannya penelitian ini, terjadi sebuah accident diatas kapal MV. Glovis Daylight yang menyebabkan dipulangkannya salah satu crew kapal.
Penulis menggunakan metode intensif dengan bergabung dengan kapal selama 12 bulan. Metode penelitian kualitatif deskriptif digunakan pada penelitian ini. Metode pengumpulan data diperoleh dari pengalaman penulis sendiri, catatan harian diatas kapal, wawancara dengan crew kapal, observasi langsung.
Hasil penelitian ini perwira dan awak kapal yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pengecekan dan perawatan pada sekoci melaksanakan edukasi dan drill dengan lebih intens dan serius, diharapkan dengan diberikan pembekalan edukasi dan drill awak kapal dapat lebih memahami apa saja tugas dan tanggung jawab yang seharusnya awak kapal itu emban. dilakukan secara berkala setiap 3 bulan sekali. Setiap awak kapal bisa memahami dengan baik peran dan tanggung jawab masing-masing ketika kapal dalam keadaan emergency. Seluruh awak kapal harus selalu siap dibangun dan dibina agar pada saat kapal berada dalam keadaan emergency, masing-masing awak kapal sudah memahami harus melakukan sesuatu untuk menyelamatkan dirinya sendiri dan juga awak kapal lainnya.
Kata kunci: Sekoci, Perawatan, Awak Kapal (crew)