Analisis Faktor-Faktor Penghambat Terbitnya Surat Persetujuan Berlayar (SPB) Pada Keberangkatan Kapal MT. Samudra Sindo 38 di PT. Taraka Samudra Sejahtera

AHMATUL ILMI ABDULLAH, Analisis Faktor-Faktor Penghambat Terbitnya Surat Persetujuan Berlayar (SPB) Pada Keberangkatan Kapal MT. Samudra Sindo 38 di PT. Taraka Samudra Sejahtera. Dibimbing oleh Trisnowati Rahayu dan Diyah Purwitasari
Surat Persetujuan Berlayar (SPB) atau port clearance merupakan dokumen penting bagi kapal yang akan berlayar. Namun, dalam praktiknya, penerbitan SPB atau port clearance ini sering kali mengalami kendala dan hambatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghambat, serta upaya untuk mengoptimalkan penerbitan SPB atau port clearance. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan teknik analisis data deskriptif dengan metode fishbone, serta teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, dokumentasi, dan observasi sebagai data penelitian. Merujuk pada hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti kelalaian dalam memonitor dokumen kapal dan kurangnya komunikasi yang efektif menyebabkan penundaan proses verifikasi dan penerbitan SPB, yang berdampak pada keterlambatan jadwal keberangkatan kapal dan bertambahnya biaya operasional. Upaya yang dapat dilakukan untuk memitigasi akibat keterlambatan keberangkatan MT. Samudra Sindo 38 adalah upaya perbaikan dalam monitoring dokumen kapal dan meningkatkan komunikasi internal dan eksternal dapat membantu mengoptimalkan proses penerbitan SPB. Dengan demikian, langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas penerbitan SPB di PT. Taraka Samudra Sejahtera.
Kata Kunci: Surat Persetujuan Berlayar, Fishbone, Faktor Penghambat